Edisi 18 Mendidik Ulama Berkemajuan
Di Muhammmadiyah seorang ulama hanya “tercipta” lewat satu jalur yaitu pembuktian dan karya nyata. Putra seorang ulama Muhammadiyah tidak otomatis akan diakui sebagai seorang ulama, kecuali dia memang terbukti berkompeten. Inilah yang membuat minimnya jumlah ulama Muhammadiyah. Apakah PUTM dan Fakultas Agama Islam di PTM dapat menjadi solusi?
Assalamu’alaikum wr wb.
Pembaca yang terhormat, saat majalah kita ini naik cerak, jumlah dokter Indonesia yang meninggal dunia karena terinfeksi covid-19 sudah lebih dari 105 orang. Melihat perbandingan jumlah dokter dan penduduk, angka 105 itu sangat banyak. Apalagi, profesi dokter tidak dapat dicetak dalam waktu singkat. Kalau jumlah dokter yang terkena covid-19 ini tidak dapat kita tekan, kita akan semakin kekurangan dokter. Ini berarti masa depan kesehatan bangsa semakin suram. Oleh karena itu, tidak ada pilihan bagi kita selain mematuhi semua protokol pencegahan penularan wabah ini. Warga Muhammadiyah harus dapat menjadi contoh. Terima kasih. Semoga rahmat Allah SwT selalu menaungi kita semua.
Wassalamu’alaikum wr wb.•
Review
Produk Terkait

Majalah Suara Muhammadiyah Edisi 17

Majalah Suara Muhammadiyah Edisi 18

Majalah Suara Muhammadiyah Edisi 19

Majalah Suara Muhammadiyah Edisi 20

Majalah Suara Muhammadiyah Edisi 21

Majalah Suara Muhammadiyah Edisi 22

Majalah Suara Muhammadiyah Edisi 23
